بسم الله الرحمن الرحيم
السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ
Hendaknya engkau memakmurkan waktumu untuk kegiatan ibadah hingga tidak berlalu waktu malam dan siang kecuali engkau menjadikannya untuk aktivitas kebaikan, menghabiskan waktu untuk ibadah. Sehingga tampak keberkahan waktu, diperoleh manfaat dalam umur ini dan selalu semangat beribadah kepada الله. Dan luangkan waktu tertentu untuk aktivitas harian seperti makan, minum, dan bekerja.
Ketahuilah, Bahwa keadaan seseorang tidak akan bisa istiqomah apabila diiringi dengan ketidakseriusan. Dan hati tidak akan menjadi baik apabila diiringi dengan kelalaian.
Berkata Hujjatul Islam Imam Ghozali:
👉 Hendaknya engkau membagi waktumu dan mengatur wirid-wiridmu.
Dan tentukanlah untuk setiap waktu ada aktivitas (wirid / ibadah) yang tidak akan engkau tinggalkan ataupun mementingkan yang lainnya.
👉 Adapun orang yang membiarkan dirinya sia-sia begitu saja, tak ubahnya seperti seekor binatang yang menyibukkan dirinya setiap saat. Ia berbuat apa saja yang ia mahu dengan cara sesukanya, sehingga waktunya banyak habis sia-sia.
👉 Ketahuilah, bahwasannya waktumu adalah umurmu, umurmu adalah modalmu, dan modal utama perdaganganmu. Dengannya engkau bisa mencapai kenikmatan abadi di sisi Allah Taala.
👉 Maka setiap nafasmu adalah permata yang tak ternilai harganya dan tidak dapat ditukar, jika ia telah terlewat tak akan pernah kembali lagi.
والله أعلم